Ziarah dan Napak Tilas Ini Doa yang Dipanjatkan Arema FC ke Mendiang Sam Ikul di Momen Ultah Arema

SURYAMALANG.COM, MALANG - Ziarah ke makam pendiri Arema, Lucky Acub Zaenal, menjadi tradisi tiap kali Arema merayakan ultah.
Sehari sebelum ultah Arema FC ke-34, manajemen Singo Edan pun ziarah ke makam Lucky Acub Zaenal atau yang akrab disapa Sam Ikul di TPU Kasin, Kota Malang pada Selasa (10/8/2021) pagi.
Media officer Arema FC, Sudarmaji menyatakan bahwa ziarah tersebut merupakan sebuah tradisi yang harus dijaga serta sebagai bentuk penghormatan atas jasa Sam Ikul yang sudah berjuang dalam mendirikan klub kebanggaan Arek-arek Malang ini.
"Selain tradisi, ini adalah sebagai bentuk penghormatan atas jasa Sam Ikul yang sudah berjuang dalam mendirikan Arema," ungkap Sudarmaji dikutip SURYAMALANG.COM dari aremafc.com.
Baca juga: Arema Indonesia dan Arema FC Sama-sama Klaim Ultah Tanggal 11 Agustus, Dualisme Masih Berkecamuk!
Baca juga: Beda Perayaan Ultah ke-34 Arema Indonesia dan Arema FC di Tengah Badai Dualisme yang Berkecamuk
Dalam kesempatan itu, manajemen Arema FC yang juga diwakili oleh general manager Arema FC Ruddy Widodo dan manager Arema FC Putri Fuad Ardiansyah mendoakan yang terbaik untuk Sam Ikul sebagai tokoh yang memiliki peran besar atas berdirinya Singo Edan.
"Doa kami panjatkan untuk almarhum yang sudah berjuang dalam mendirikan Arema, sebagai generasi penerus yang mendapatkan amanah untuk menjaga eksistensi tim Singo Edan dalam berkiprah di kompetisi sepak bola Indonesia maka sudah sepatutnya kita tidak melupakan jasa pendiri," imbuh Sudarmaji.
Tidak hanya ke makam Sam Ikul, manajemen Arema FC juga melakukan napak tilas ke tokoh-tokoh Arema FC lainnya yang sudah berpulang.
Di antaranya adalah almarhum Gandi Yogatama yang merupakan mantan manajer di era Ligina VI dan Ligina IX-XI selain itu juga ke makam eks manajer serta sekretaris Arema Mujiono Mujito.
Napak tilas tidak hanya dilakukan untuk tokoh Arema FC yang sudah berpulang.
Kedekatan emosional dengan suporter juga dilakukan dengan memberikan penghormatan terhadap tokoh Aremania yang sudah lebih dulu berpulang, di antaranya adalah almarhum Ponidi Tembel yang dimakamkan di Sumpil, Kota Malang dan Soertato Cak Sur yang merupakan tokoh Aremania Bululawang.
"Perjalanan Arema dari masa ke masa berkaitan dengan banyak tokoh, termasuk di dalamnya adalah suporter."
"Banyak yang sudah meninggalkan kita, ini sebagai refleksi sekaligus penghormatan untuk mereka," tandas Sudarmaji.
Berita terkait Arema
0 Response to "Ziarah dan Napak Tilas Ini Doa yang Dipanjatkan Arema FC ke Mendiang Sam Ikul di Momen Ultah Arema"
Post a Comment